Kebijakan Pendidikan merupakan jurusan untuk Kamu yang suka segala hal mengenai pendidikan. Semua hal tentang pendidikan, baik itu pendidikan di lingkungan keluarga hingga kebijakan yang seharusnya diambil pemerintah akan Kamu pelajari di jurusan ini. Mungkin terdengar kurang populer dibandingkan jurusan pendidikan yang lain, tetapi peluang atau prospek kerja kebijakan pendidikan tak kalah bagus kok.

Program studi kebijakan pendidikan berasal dari filsafat, sosiologi, pendidikan, dan kebijakan. Alih-alih mempersiapkan para mahasiswanya untuk menjadi guru, jurusan ini lebih mempersiapkan Kamu untuk menjadi seseorang yang ahli dalam analisis, penelitian, dan advokasi yang berkaitan dengan kebijakan. Lalu, apa saja peluang atau prospek kerja kebijakan pendidikan?

Yuk, simak ulasan berikut ini!

1. Staf Lingkungan Sekolah

Yang pertama, Kamu bisa bekerja sebagai staf di lingkungan sekolah. Kamu bisa berkarir tak jauh dari lingkungan pendidikan dengan menjadi staf di lingkungan sekolah. Kemampuan mengkritisi kebijakan sekolah atau hal-hal yang berbau pendidikan tentu sangat dibutuhkan di lembaga pendidikan mulai dari tingkat TK hingga perguruan tinggi. Dari profesi ini, Kamu bisa mendapatkan gaji mulai dari Rp2.000.000 per bulan.

2. Lembaga Pendidikan Pemerintah

Yang kedua, Kamu bisa berkarir di lembaga pendidikan pemerintah. Kamu bisa menjadi seorang praktisi handal di bidang pendidikan sehingga sangat diperlukan lembaga pendidikan pemerintah. Potensi bekerja di Kemendikbud atau Dinas Pendidikan sangat terbuka lebar. Tugas Kamu di lembaga tersebut tidak jauh dari menganalisis kebijakan di sektor pendidikan. Gaji yang bisa Kamu dapatkan dari profesi di lembaga ini adalah sekitar Rp3.000.000 per bulan.

3. Konsultan Pendidikan

Peluang atau prospek kerja kebijakan pendidikan berikutnya yang bisa Kamu pilih adalah menjadi seorang konsultan. Kamu bisa menjadi konsultan independen yang bekerja untuk pemerintah atau swasta. Kemampuan menganalisa dan mengkritisi segala kebijakan terkait pendidikan menjadi bagian pekerjaanmu. Selain itu, Kamu juga akan memberi saran terkait kebijakan yang seharusnya diambil. Gaji konsultan pendidikan bisa mencapai angka jutaan rupiah tergantung dengan keterampilan yang Kamu miliki.

4. Peneliti Pendidikan

Yang keempat, Kamu bisa menjadi pakar atau peneliti pendidikan dengan gaji yang cukup menawan. Sesuai namanya, Kamu akan melakukan penelitian dalam ranah kebijakan pendidikan. Setelah melakukan penelitian, Kamu bisa berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan dengan menerbitkan jurnal, buku, atau laporan dalam bentuk lainnya.

Gaji seorang peneliti yang berhasil menerbitkan jurnal atau karya bisa mencapai angka puluhan juta rupiah. Jika dibandingkan negara lain seperti Jepang yang berani menggaji peneliti dengan ratusan juta rupiah per bulan, gaji peneliti di Indonesia memang masih rendah, yaitu sekitar Rp5.000.000 per bulan.

5. Praktisi Pendidikan

Prospek kerja kelima yang bisa Kamu pilih sebagai lulusan kebijakan pendidikan adalah menjadi praktisi pendidikan. Menjadi praktisi pendidikan bisa menjadi pilihan karir alumni Kebijakan Pendidikan. Semua ilmu yang Kamu dapat bisa diimplementasikan dalam kehidupan nyata. Meskipun gaji yang Kamu dapatkan tidak terlalu besar, kontribusi Kamu akan sangat berguna bagi masyarakat.

6. Jurnalis

Yang keenam, lulusan dari jurusan kebijakan pendidikan bisa memilih karir sebagai seorang jurnalis. Anak Kebijakan Pendidikan mempelajari banyak hal tak hanya soal pendidikan semata. Kamu akan belajar ilmu filsafat, sosiologi dan masih banyak ilmu lain yang dipadukan dengan kebijakan pendidikan. Tak heran kalau Kamu bisa menjadi apa saja termasuk jurnalis atau wartawan.

Untuk menjadi seorang jurnalis, Kamu perlu memiliki kemampuan menulis yang bagus. Dari profesi ini, Kamu bisa mendapatkan gaji mulai dari Rp2.500.000 per bulan.

7. Anggota Legislatif

Profesi yang bisa Kamu pilih juga banyak setelah lulus kuliah Kebijakan Pendidikan. Kamu bisa mencalonkan diri menjadi anggota legislatif mulai dari tingkat daerah hingga pusat. Semua hal yang Kamu dapatkan di bangku kuliah bisa Kamu jadikan wawasan agar bisa mengeluarkan kebijakan yang memberikan kemajuan bagi pendidikan Indonesia.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa gaji anggota legislatif di Indonesia sangat tinggi karena mencapai puluhan juta rupiah per bulan. Apakah Kamu tertarik untuk masuk ke dunia politik?

8. Penulis

Peluang atau prospek kerja kebijakan pendidikan berikutnya adalah menjadi penulis. Memiliki kemampuan menulis yang baik bisa menjadi modal untuk menjadi penulis. Toh, Kamu juga belajar banyak hal di bangku kuliah Kebijakan Pendidikan sehingga wawasan dan riset bisa lebih mendukung. Profesi penulis cukup menjanjikan selama Kamu berhasil menciptakan karya yang fenomenal dan laris manis.

Penghasilan yang Kamu dapatkan dari profesi sebagai penulis sangat bergantung pada hasil karya dan royalti yang Kamu dapatkan.

9. Wirausaha

Prospek kerja berikutnya adalah Kamu bisa memilih untuk menjadi wirausaha. Menjadi wirausaha bisa menjadi pilihan karir setelah Kamu lulus kuliah. Materi kuliah yang mencakup segala hal bisa menjadi modal Kamu untuk berwirausaha. Kamu bisa mengembangkan usaha di bidang apapun, baik yang ada hubungannya dengan pendidikan atau yang tidak.

Sebagai pengusaha, Kamu memiliki kesempatan untuk menentukan sendiri besar kecilnya penghasilan yang Kamu dapatkan tiap bulan.

10. Tenaga Pendidik

Jurusan Kebijakan Pendidikan memang khusus untuk para tenaga pendidik beberapa tahun lalu. Kini, jurusan Kebijakan Pendidikan sudah dibuka untuk mahasiswa baru dengan jumlah yang terbatas. Tak menutup kemungkinan kalau Kamu juga bisa berkarir sebagai tenaga pendidik. Gaji yang Kamu dapatkan sebagai tenaga pendidik mulai dari Rp2.000.000 per bulan.

Itulah 10 peluang atau prospek kerja kebijakan pendidikan yang bisa membuat Kamu menjadi seorang pakar atau praktisi pendidikan di Indonesia. Jurusan Kebijakan Pendidikan strata 1 hanya bisa Kamu temukan satu-satunya di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Istimewa dan unik, bukan?