Kamu pasti sudah pernah mendengar tentang perencana keuangan atau financial planner, bukan? Bukan hanya membuat rencana seputar keuangan, bidang satu ini menjadi bidang luas yang mampu memberi banyak manfaat dan kelebihan bagi pelaku di dalamnya. Selain tugas financial planner ialah membuat rencana yang sesuai kebutuhan klien, perencana keuangan juga harus membantu klien mencapai tujuannya.
Untuk lebih mengenal bidang perencanaan keuangan, pahami beberapa tugas, serta tanggung jawabnya berikut ini.
1. Melakukan Konsultasi Bersama Klien
Karena perencana keuangan merupakan bidang yang berupa jasa, maka adanya sesi konsultasi menjadi sebuah bentuk kegiatan wajib. Bisa dibilang, tugas dasar seorang financial planner ialah melakukan konsultasi bersama klien.
2. Menganalisa Risiko, Tujuan, Dan Tahapan Investasi
Selain melakukan konsultasi, tugas berikutnya berupa menganalisa segala risiko yang kemungkinan bisa terjadi, memahami tujuan yang ingin dituju klien, hingga mempraktikkan tahapan investasi terbaik bagi klien.
3. Membuat Rencana Pada Aspek Keuangan Klien
Jasa yang harus diberikan utamanya merancang rencana dan program pada aspek keuangan klien. Umumnya klien membutuhkan jasa perencana keuangan untuk menyelesaikan masalah serta menggapai tujuan. Contohnya, masalah keuangan tingkat rumit di sebuah perusahaan.
4. Merancang Strategi Tabungan Masa Depan Bagi Klien
Tugas financial planner berikutnya adalah merancang strategi tabungan yang paling efektif untuk klien terkait.
5. Menganalisa Karakteristik Klien
Menganalisa tidak hanya seputar program yang dirancang, tetapi juga karakteristik dari klien yang pastinya berbeda-beda.
6. Melakukan Evaluasi Kondisi Keuangan
Kemudian tugas lainnya ialah melakukan evaluasi kondisi ekonomi dan keuangan yang dialami oleh klien.
7. Menyampaikan Rencana Dan Segala Aspek Seputar Keuangan
Bentuk dari penyampaian rencana seputar keuangan juga harus dilakukan secara efektif dan informatif, sehingga memberi keuntungan bagi klien.
8. Memahami Jenis Perencanaan Yang Paling Efektif
Selain merancang perencanaan paling efektif, sebenarnya kegiatan tersebut juga lebih baik bisa dijalankan secara efisien dan bisa jauh dari sejumlah risiko. Misalnya, memilihkan perencanaan berupa program tabungan investasi dalam jumlah tertentu dan dalam jangka waktu yang tidak tidak terlalu lama.
9. Membantu Klien Seoptimal Mungkin
Tugas berikutnya yaitu membantu klien seoptimal mungkin demi membantu klien mencapai tujuannya, serta tentu agar jasa yang diberikan berguna dan manfaat.
10. Memahami Gaya Dan Pola Hidup Klien
Agar perencanaan seperti program yang dirancang terasa lebih efektif dan efisien, financial planner harus mampu memahami gaya dan pola hidup sang klien. Bukan sekadar kondisi ekonomi atau keuangan, tetapi juga bagaimana kehidupan klien tersebut.
Itu dia tugas financial planner secara umum yang biasanya juga menjadi tuntutan dari klien. Kamu pun bisa mengembangkan karir di bidang ini lebih luas dengan lebih menekuni tugas-tugas tambahan yang berhubungan dengan perencanaan keuangan. Semoga informasi ini bermanfaat buat Kamu ya.