Peluang Atau Prospek Kerja Agronomi

Image: canva.com

10 Peluang Atau Prospek Kerja Agronomi dan Gajinya

Salah satu program studi yang ada di Fakultas Pertanian adalah Agronomi. Untuk Kamu yang belum tahu, agronomi merupakan ilmu yang mempelajari tentang budidaya tanaman pertanian agar mampu memenuhi produksi yang optimal namun dengan tetap menjaga kelestariannya. Hampir sama dengan program studi lainnya di Fakultas Pertanian, peluang atau prospek kerja agronomi juga tidak jauh-jauh dari bidang pertanian, perkebunan, dan kehutanan.

Banyak yang masih belum tahu karir dari jurusan kuliah ini. Padahal, jika Kamu mau terjun ke bidang yang linier, ada banyak kesempatan yang bisa Kamu pilih. Selain kesempatan yang terbuka lebar, karir di bidang pertanian juga tidak akan lekang ditelan zaman karena manusia akan selalu membutuhkan makan selama hidupnya. Jadi, selama masih ada manusia di bumi, selama itu pula bidang pertanian akan terus dibutuhkan.

Apakah Kamu tertarik untuk masuk ke jurusan ini? Jika tertarik, Kamu harus tahu prospek kerjanya terlebih dahulu. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini adalah 10 peluang atau prospek kerja agronomi lengkap dengan perkiraan gajinya.

1. Petani

Yang pertama, lulusan agronomi memiliki peluang yang besar menjadi seorang petani. Kamu memiliki bekal keilmuan yang cukup untuk menjadi petani yang hebat dan sukses karena tahu cara budidaya tanaman dengan baik. Kamu pun tidak perlu gengsi atau merasa malu menjadi petani. Meskipun banyak orang yang akan meremehkan, Kamu harus percaya bahwa karir petani memiliki prospek masa depan yang cerah.

Baca Juga:  Perkiraan Biaya Kuliah Agronomi untuk Jenjang S1

Gaji yang didapatkan petai mulai Rp2.000.000 per bulan. Penghasilan yang Kamu dapatkan akan semakin besar seiring dengan meningkatnya hasil panen.

2. Lembaga Pemerintah

Yang kedua, Kamu sebagai lulusan agronomi juga bisa berkarir di lembaga pemerintah. Kamu bisa mendaftar CPNS dan menjadi ASN di lingkungan kementerian pertanian atau dinas terkait. Dengan terjun di lembaga pemerintah, Kamu memiliki kesempatan untuk mensejahterakan petani dengan kebijakan yang dibuat.

Gaji yang didapatkan pegawai lembaga pemerintahan yaitu mulai Rp3.500.000 per bulan.

3. Pengajar

Peluang atau prospek kerja agronomi yang ketiga adalah menjadi pengajar. Kamu bisa menjadi pengajar di perguruan tinggi ataupun pengajar di sekolah SMK pertanian. Lulusan S1 bisa langsung menjadi pengajar atau guru di sekolah. Namun untuk mengajar di perguruan tinggi, minimal Kamu harus memiliki ijazah S2.

Rata-rata gaji yang diperoleh pengajar yaitu mulai Rp3.000.000 per bulan.

4. Karyawan Bank

Yang keempat, lulusan agronomi berkesempatan bekerja di luar sektor pertanian dengan menjadi karyawan bank. Banyak sarjana pertanian yang banting setir menjadi pegawai bank. Kamu bisa menempati posisi front office sebagai teller atau customer service. Bisa juga menempati posisi back office di bagian manajerial dan administrasi.
Gaji yang didapatkan pegawai bank mulai dari Rp4.000.000 per bulan.

5. Peneliti

Pilihan pekerjaan lainnya dari lulusan agronomi adalah menjadi peneliti. Kamu bisa bergabung di lembaga riset yang sudah ada seperti Badang Litbang Pertanian. Hasil riset yang Kamu lakukan bisa sangat bermanfaat untuk pengambilan kebijakan. Tidak hanya itu, hasil riset Kamu juga sangat berguna untuk kemajuan ilmu pengetahuan terutama di bidang pertanian.

Baca Juga:  Mengenal Beberapa Mata Kuliah Agronomi Untuk Jenjang S1

Gaji yang didapatkan seorang peneliti yaitu sekitar Rp5.500.000 per bulan.

6. Karyawan Swasta Untuk Industri Pertanian

Yang keenam, Kamu bisa memilih karir untuk menjadi seorang karyawan di perusahaan swasta yang bergerak di industri pertanian. Kamu bisa memilih perusahaan di bidang perkebunan, pangan, atau bisa juga masuk ke perusahaan pembuat pupuk dan pestisida. Kamu bisa melakukan diversifikasi produk atau bisa juga melakukan quality control atas produksi.

Dari profesi ini, Kamu bisa mendapatkan gaji sekitar Rp5.000.000 per bulan.

7. Karyawan Perusahaan Perkebunan

Yang ketujuh, Kamu yang tertarik dengan industri perkebunan bisa memilih karir untuk menjadi karyawan perusahaan perkebunan. Kamu bisa bekerja di perusahaan perkebunan sawit, teh, dan lainnya. Jika Kamu memilih bekerja di perusahaan perkebunan, Kamu harus siap untuk ditempatkan di ladang perkebunan. Bukan di kantor ber-AC seperti kebanyakan pegawai kantoran lainnya.

Dari profesi sebagai karyawan perkebunan, Kamu bisa mendapatkan gaji sekitar Rp5.000.000/bulan.

8. Lembaga Swadaya Masyarakat

Peluang atau prospek kerja agronomi berikutnya adalah bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Tugas Kamu adalah mendampingi masyarakat dan juga memberikan penyuluhan, dalam hal ini penyuluhan di bidang pertanian atau agronomi. Kamu juga menjadi pendamping masyarakat untuk menyuarakan hak-haknya atau memberikan advokasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan oleh para petani.

Baca Juga:  10 Alasan Memilih Jurusan Agronomi Bagi Yang Bingung

Gaji yang Kamu dapatkan dari bekerja di LSM yaitu sekitar Rp4.500.000/bulan

9. Ahli Konservasi Tanah Dan Air

Berikutnya, Kamu bisa memilih berkarir sebagai ahli konservasi tanah dan air. Tugas Kamu adalah memastikan tanah dan air tetap dapat lestari. Profesi ini sangat cocok untuk Kamu yang peduli dengan kelestarian lingkungan. Lingkungan yang lestari akan membuat perkebunan dan pertanian juga lestari sehingga ketahanan pangan terjaga.
Dari profesi ini, Kamu bisa mendapatkan gaji mulai dari Rp4.000.000/bulan.

10. Wirausaha

Yang terakhir, Kamu sebagai lulusan Agronomi bisa berwirausaha. Kamu bisa menjual sarana untuk pertanian, seperti pupuk, bibit, dan peralatan pertanian atau bisa juga menjual hasil pertanian. Omset yang Kamu dapatkan memang tidak pasti setiap bulannya. Namun seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan usaha Kamu, penghasilan yang Kamu dapatkan pun akan semakin naik. Gaji mulai dari Rp2.000.000/bulan.

Nah, itulah 10 peluang atau prospek kerja agronomi lengkap dengan perkiraan gajinya. Sebagai lulusan agronomi, Kamu bisa berkarir di bidang yang linier atau bisa juga lintas bidang. Apapun pilihanmu, tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Semoga bermanfaat untuk Kamu yang masih bingung dengan pilihan karir dari jurusan ini.