Cara Menjadi Financial Planner

Image: canva.com

10 Cara Menjadi Financial Planner Yang Bisa Kamu Coba

Memiliki cita-cita menjadi perencana keuangan yang kini kian populer? Pergerakan ekonomi yang cukup tajam membuat sebagian kalangan lebih bersiap terhadap masa depan. Bertambahnya kebutuhan, menjadikan kegiatan mengelola keuangan pun wajib dilakukan. Termasuk merencanakan investasi. Untuk itu sosok financial planner semakin banyak dicari. Cara menjadi financial planner sendiri ada beragam, umumnya Kamu harus memiliki sertifikat khusus sebagai perencana keuangan.

Bila sudah matang ingin menjadi seorang perencana keuangan ada tahap-tahap yang harus Kamu penuhi, yaitu:

1. Mengenal Dunia Keuangan

Keuangan bukan hanya perihal pemasukan, pengeluaran, dan kegiatan transaksi saja, jauh lebih luas serta mencakup banyak hal lain, maka Kamu harus mengenal lebih dulu dunia keuangan tersebut. Termasuk kegiatan investasi jangka pendek dan panjang, serta risiko-risiko yang ada di dalamnya.

2. Mencoba Jadi Perencana Keuangan Diri Sendiri

Langkah paling awal ialah dengan belajar merancang perencanaan keuangan bagi diri sendiri. Mengapa? Tentu saja, jika keuangan diri sendiri saja tidak bisa dikelola dengan baik, bagaimana dengan keuangan orang lain? Kamu pun bisa membantu keluarga atau kenalan dalam mengelola keuangannya.

3. Kuliah Di Jurusan Keuangan

Sebenarnya, latar belakang jurusan financial planner bisa apa pun. Hal ini berhubungan dengan dua jenis sertifikat yang nantinya harus Kamu penuhi pula. Tapi lebih disarankan memiliki latar belakang pendidikan di jurusan keuangan.

4. Bekerja Di Tempat Financial Planner

Belum berani berdiri sebagai perencana keuangan? Cara menjadi financial planner selanjutnya adalah dengan bekerja ditempat atau kantor perencanaan keuangan. Cara ini bertujuan mengasah dan mengenalkan dunia perencanaan keuangan.

Baca Juga:  Apa Itu Financial Planner? Berikut 10 Hal Tentang Financial Planner

5. Penuhi Syarat Dan Bidang

Kamu harus memenuhi persyaratan dan sejumlah bidang yang harus dikuasai.

6. Mengenal Jenis Sertifikasi

Untuk resmi menjadi seorang perencana keuangan, Kamu harus mengenal jenis sertifikasi. Terdapat dua jenis berupa CFP dan RFP.

7. Sertifikasi Financial Planner

Setelah mengenal tentang sertifikasi, Kamu bisa coba pilih yang berdasarkan kondisi, atau juga sesuai kemampuanmu.

8. Bergabung Dengan Komunitas

Agar memperluas hubungan dan mengembangkan karier, cobalah bergabung dengan komunitas yang berkutat di bidang financial planner.

9. Pengalaman Dan Jam Terbang Itu Penting

Bukan hanya menguasai keahliannya saja, memperbanyak pengalaman dan mengembangkan jam terbang pun wajib Kamu lakukan. Biasanya para klien melihat latar belakang financial planner dari pendidikan, pengalaman, serta jam terbang.

Baca Juga:  10 Kemampuan Atau Skill Yang Harus Dimiliki Financial Planner

10. Jual Jasa Secara Meluas

Cara berikutnya, jual jasa perencanaan keuanganmu secara meluas dan jangan takut melangkah lebih maju.

Nah, cara menjadi financial planner di atas bisa Kamu ikuti. Cari juga lebih banyak informasi mengenai bidang ini agar langkah menjadi seorang financial planner profesional lebih tepat lagi. Semoga informasi kali ini bermanfaat buat Kamu yang sedang mencari-cari mau berprofesi menjadi apa ya dan smeoga sukses.